Unic29.com - Reputasi tidak hanya tercipta lewat tingkah laku dikehidupan sehari-hari, tapi uga dibangun lewat media sosial. Salah satunya Twitter, media dengan peluang besar untuk membangun reputasi.
Memang tidak semua orang perlu membangun reputasi di Twitter, tapi untuk Anda yang membangun link dari Twitter tentu perlu memperhatikan tingkah laku Anda di dunia maya.
Lantas langkah apa saja yang malah akan merusak reputasi kita di Twitter?
1. Nge-tweet saat mabuk atau tidak dalam kondisi sadara sepenuhnya. Memang bukan jaminan utama, apabila Anda nge-tweet disaat mabuk maka reputasi Anda rusak. Tapi bisa saja dalam keadaan demikian Anda asal-asalan nge-tweet dan berkata tidak sopan.
2. Menggunakan auto responding tweet atau bot. Hampir semua orang benci dengan hal ini. Karena media sosial diciptakan untuk berinteraksi dan bersosialisasi dengan orang lain. Apa jadinya jika orang lain ingin berinteraksi dengan Anda, malah dihadapkan pada robot?
3. Mengulang-ngulang tweet. Mengulang tweet tentu boleh saja, apalagi jika tweet yang Anda ulang adalah tweet penting. Orang akan merasa senang, karena tidak ketinggalan berita. Tapi berbeda jika Anda terus mengulang-ngulang tweet. Orang tentu akan bosan dengan Anda dan memutuskan meng-unfollow Anda.
4. Berjualan sepanjang hari. Anda boleh saja berjualan di Twitter, tapi Anda harus tahu batas. Bila Anda ingin hard sell, kenapa tidak membuat akun khusus. Bahkan akun promosi yang hanya berisi iklan jualan akan di jauhi oleh followers.
5. Berkata dan mengumpat semau Anda. Kita tahu Twitter memang ruang publik bebas, dimana Anda bisa berbicara apa saja yang Anda mau. Bukan berarti Anda bisa sesukanya mengumpat di Twitter. Dunia maya punya etika dan juga punya aturan. Jangan sampai tweet Anda mengganggu atau menyinggung orang lain.
follow twitter @taugak_sih dan facebook.com/asiktau
www.menjelma.com 21 Jun, 2012
-
Source: http://www.menjelma.com/2012/06/5-langkah-yang-akan-hancurkan-reputasi.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar to “5 Langkah yang Akan Hancurkan Reputasi di Twitter”