Hal pertama yang harus anda pahami adalah:
1.Kenali posisi tongkat persneling beserta urutan giginya ( 1 2 3 4 5 R untuk mundur)
2.Kenali putaran Stir full kekanan dan kekiri
3.Kenali posisi pedal Kopling tekan atau injak dan lepaskan secara perlahan
4.Kenali posisi pedal Gas seberapa efek powernya
5.Kenali posisi pedal Rem seberapa tekanannya.
Langkah-langkah dalam membawa mobil :
1.Sebelum menyalakan mesin mobil alangkah baiknya agan mengoreksi kondisi tongkat persneling (stik persneling). Posisikan pada posisi netral atau nol. Posisi tersebut ada di tengah-tengah, antar gigi 3 dan 4 untuk mengetahui lebih jelas di goyang ke kanan dan ke kiri serta ke depan dan ke belakang. Bila sudah agan mendapatkan posisi netral atau posisi nol, agan sudah mencapai posisi aman dalam tahap awal
2.Untuk tahap berikutnya periksa kembali Hand Rem atau rem tangan yang berposisi di sebelah kiri tempat duduk sopir atau di tengah antar posisi kursi sopir dan penumpang yang di sebelah kiri, namun bila type mobil agan yang tahun agak tua maka posisi rem tangan tersebut berada di sebelah depan di bawah kemudi sebelah kiri setir mobil agan pastikan terlepas dari fungsinya turunkan tuasnya
3.Bila posisi di atas sudah agan kuasai maka mulailah dengan posisi duduk di belakang kemudi dengan nyaman, senyaman mungkin, karena posisi tempat duduk kita akan berpengaruh untuk kenyaman mengemudi kita baik pada saat belajar ataupun bagi agan yang sudah bisa dalam mengemudi bersadarlah ke belakang secara normal jangan berlebihan dan jangan memajukan badan terlalu kedepan dengan tujuan ingin melihat secara sepenuhnya untuk jangkauan pandangan kedepan mobil, lakukan dengan seharusnya saja jangan paksakan pandangan kita, majukan dulu bila jangkauan kaki kiri agan belum bisa menggapai pedal kompling secara pas dan benar atau secara full. Atau mundurkan bila kaki kiri atau lutut kiri agan terlalu menekuk dan begitu pula dengan pegangan tangan kita di posisi stir. Karena akan berpengaruh sekali pada saat anda melakukan putaran setir, tangan akan terbentur ke posisi badan dan jok mobil kita sendiri, akhirnya kita tidak bisa melakukan pemutaran setir dengan maksimal cepat dan tepat pada saat kita memasuki tikungan atau menghindari rintangan
4. Pastikan pegangan tangan agan di posisi setir ada pada posisi titik nol untuk mengetahui posisi titik nol tersebut yaitu kita bisa liat dari posisi roda depan mobil kita dalam posisi lurus dan pasti posisi setir kita akan berada di posisi titik nol pula, cara yang ke dua putarlah posisi stir tersebut full kekanan atau kekiri sampai mentok tak tersisa lalu kembalikan kearah berlawannya dengan dua kali putaran stir dan pastikan stir tesebuat ada pada posisi T
5. Kalau sudah siap semuanya instruksi di atas maka mulailah agan menghidupkan posisi mesin kendaraan putar tuas kontak / kunci mobil kita ke arah kanan satu tahap dulu maka biasanya akan terlapas dulu dari posisi kunci setir, putar lagi maka agan melihat di speedometer mobil agan beberapa lampu tanda yang akan menyala denga warna merah atau orange namun di posisi tersebut kondisi mesin mobil belum bisa hidup, lalu putar lagi keposisi kanan, maka secara sepontan agan akan merasakan perbedaan getaran mobil agan dan akan mendengar suara mesin mobil agan . Awas ane harap agan jangan dulu langsung menghidupkan Audio mobil agan, karena kita butuh kosentrasi yang tinggi dalam tahap kita belajar mengemudi
6. Langkah selanjutnya. Posisikan kaki kiri anda di posisi pedal kopling yaitu posisi pedal di sebelah kiri sendiri karena di bawah ada 3 pedal . Posisi kaki kiri hanya bertugas di posisi pedal kopling saja tidak bisa berpindah ke posisi pedal yang lain baik Rem maupun pedal gas hanya satu tugas kopling dan kaki kanan mulailah mencoba untuk menenkan pedal GAS dengan lembut, bedakan dan rasakan dengungan suara mesin dan getaranya dan anda harus tahu itu . Bila berada di posisi aman dan anda sudah bisa merasakan semua kaki kanan harus mencoba untuk menekan posisi pedal Rem supaya mobil anda tidak bergeser dari posisi parkirnya di sebabkan kondisi jalan yang tidak datar / tidak rata
7. Terus tekan pedal Kopling dengan full dan tekan pedal Rem secukupnya . Lalu masukan Posisi prosneleng keposisi kiri, atau agan tahan tongkat prosneleng tersebut ke posisi kiri lalu dorong ke arah depan bila anda menginnginkan untuk melaju kedepan, namun bila agan menginginkan untuk melakukan mudur maka tahan posisi tongkat prosneleng ka arah kanan sampai mentok lalu anda tarik ke belakang maka anda akan mendengar suara yang agak khas dari posisi persneling atret (krek)
8. Posisikan kedua tumit agan yang menginjak Kopling maupun Rem untuk tetap menyentuh lantai body Mobil karena itu akan sangat membatu sekali . Lalu angkat ujung kaki kiri anda secara perlahan sekali rasakan kembali getaran mobil tersebut lalu bila anda sudah bisa merasakan perbedaanya dari getaran mobil tersebut yang di sebabkan adanya hasil pengan katan dari kaki kiri maka mulailah agan mengangkat sedikit demi sedikit kakik kanan anda dari pedal rem dengan catatan semua tumit kaki harus tetap berada di posisi lantai mobil
9. Bila mobil agan sudah mulai bergerak jangan terburu-buru untuk melakukan pelepasan akan semuanya baik pedal Kopling tahan dulu di posisi setengah Kopling dan kaki kanan tetap dulu standby di posisi rem, sampai agan bisa merasa rileks dan sedikit tenang serta bisa sedikit menikmati laju dari mobil tersebut
10. Bila agan sudah merasakan sedikit ketenangan dan bisa mengemudikan mobil itu dengan rileks walaupun tanpa adanya GAS pada saat itu lajukan mobil tersebut dengan pelan dan sedikit demi sedikit lepaskan pijakan kaki kiri agan yang berada posisi kopling angkat habis atau lepas habis namun dengan catatan posisi kaki kiri tatap ready di posisi pedal kopling dengan kondisi tumit sebagai tumpuan tanpa adanya tekanan sedikitpun pada posisi pedal kopling tersebut dan kaki kanan mulailah untuk berpindah pada posisi pedal gas. Awas pijakan kaki kanan di posisi Gas tidak boleh bertenaga atau agan harus menekan , lakukan penyentuhan dengan lembut topangkan kaki kanan tersebut di atas pedal gas tanpa adanya tenaga untuk menekannya, maka hasilnya saya pastikan hasil dari setuhan kaki kanan tersebut akan menimbulkan dengungan mesin yang halus, sentuh sedikit demi sedikit. Tergantung agan menginginkan seberapa laju mobil yang agan kemudikan, namun tentunya cukup pelan saja
11. Bila agan mau memasuki rute Menikung langkah aman lakukan pemutran stir dengan tenang dan jangan lupa tekan kopling di posisi setengah kopling demi manjaga keseimbangan dan kaki kanan posisikan standby di posisi Rem semua itu untuk menjaga agar anda tidak gugup bila menemukan sesuatu yang dapat membuat agan kaget saat anda mendapat rintangan setelah masuk ke posisi tikungan. Dengan demikian anda kan dengan sigap dan refleks akan menginjak dua pedal yang sudah anda jaga, Kopling dan Rem namun bila itu tidak anda lakukan besar kemungkinan anda kan menekan Gas bila agan kaget di posisi tikungan tersebut dan yang pasti akan fatal. trik yang demikian yang sering di lupakan sehingga sering kali menimbulakan kecelakaan di posisi menikung.
2.Kenali putaran Stir full kekanan dan kekiri
3.Kenali posisi pedal Kopling tekan atau injak dan lepaskan secara perlahan
4.Kenali posisi pedal Gas seberapa efek powernya
5.Kenali posisi pedal Rem seberapa tekanannya.
Langkah-langkah dalam membawa mobil :
1.Sebelum menyalakan mesin mobil alangkah baiknya agan mengoreksi kondisi tongkat persneling (stik persneling). Posisikan pada posisi netral atau nol. Posisi tersebut ada di tengah-tengah, antar gigi 3 dan 4 untuk mengetahui lebih jelas di goyang ke kanan dan ke kiri serta ke depan dan ke belakang. Bila sudah agan mendapatkan posisi netral atau posisi nol, agan sudah mencapai posisi aman dalam tahap awal
2.Untuk tahap berikutnya periksa kembali Hand Rem atau rem tangan yang berposisi di sebelah kiri tempat duduk sopir atau di tengah antar posisi kursi sopir dan penumpang yang di sebelah kiri, namun bila type mobil agan yang tahun agak tua maka posisi rem tangan tersebut berada di sebelah depan di bawah kemudi sebelah kiri setir mobil agan pastikan terlepas dari fungsinya turunkan tuasnya
3.Bila posisi di atas sudah agan kuasai maka mulailah dengan posisi duduk di belakang kemudi dengan nyaman, senyaman mungkin, karena posisi tempat duduk kita akan berpengaruh untuk kenyaman mengemudi kita baik pada saat belajar ataupun bagi agan yang sudah bisa dalam mengemudi bersadarlah ke belakang secara normal jangan berlebihan dan jangan memajukan badan terlalu kedepan dengan tujuan ingin melihat secara sepenuhnya untuk jangkauan pandangan kedepan mobil, lakukan dengan seharusnya saja jangan paksakan pandangan kita, majukan dulu bila jangkauan kaki kiri agan belum bisa menggapai pedal kompling secara pas dan benar atau secara full. Atau mundurkan bila kaki kiri atau lutut kiri agan terlalu menekuk dan begitu pula dengan pegangan tangan kita di posisi stir. Karena akan berpengaruh sekali pada saat anda melakukan putaran setir, tangan akan terbentur ke posisi badan dan jok mobil kita sendiri, akhirnya kita tidak bisa melakukan pemutaran setir dengan maksimal cepat dan tepat pada saat kita memasuki tikungan atau menghindari rintangan
4. Pastikan pegangan tangan agan di posisi setir ada pada posisi titik nol untuk mengetahui posisi titik nol tersebut yaitu kita bisa liat dari posisi roda depan mobil kita dalam posisi lurus dan pasti posisi setir kita akan berada di posisi titik nol pula, cara yang ke dua putarlah posisi stir tersebut full kekanan atau kekiri sampai mentok tak tersisa lalu kembalikan kearah berlawannya dengan dua kali putaran stir dan pastikan stir tesebuat ada pada posisi T
5. Kalau sudah siap semuanya instruksi di atas maka mulailah agan menghidupkan posisi mesin kendaraan putar tuas kontak / kunci mobil kita ke arah kanan satu tahap dulu maka biasanya akan terlapas dulu dari posisi kunci setir, putar lagi maka agan melihat di speedometer mobil agan beberapa lampu tanda yang akan menyala denga warna merah atau orange namun di posisi tersebut kondisi mesin mobil belum bisa hidup, lalu putar lagi keposisi kanan, maka secara sepontan agan akan merasakan perbedaan getaran mobil agan dan akan mendengar suara mesin mobil agan . Awas ane harap agan jangan dulu langsung menghidupkan Audio mobil agan, karena kita butuh kosentrasi yang tinggi dalam tahap kita belajar mengemudi
6. Langkah selanjutnya. Posisikan kaki kiri anda di posisi pedal kopling yaitu posisi pedal di sebelah kiri sendiri karena di bawah ada 3 pedal . Posisi kaki kiri hanya bertugas di posisi pedal kopling saja tidak bisa berpindah ke posisi pedal yang lain baik Rem maupun pedal gas hanya satu tugas kopling dan kaki kanan mulailah mencoba untuk menenkan pedal GAS dengan lembut, bedakan dan rasakan dengungan suara mesin dan getaranya dan anda harus tahu itu . Bila berada di posisi aman dan anda sudah bisa merasakan semua kaki kanan harus mencoba untuk menekan posisi pedal Rem supaya mobil anda tidak bergeser dari posisi parkirnya di sebabkan kondisi jalan yang tidak datar / tidak rata
7. Terus tekan pedal Kopling dengan full dan tekan pedal Rem secukupnya . Lalu masukan Posisi prosneleng keposisi kiri, atau agan tahan tongkat prosneleng tersebut ke posisi kiri lalu dorong ke arah depan bila anda menginnginkan untuk melaju kedepan, namun bila agan menginginkan untuk melakukan mudur maka tahan posisi tongkat prosneleng ka arah kanan sampai mentok lalu anda tarik ke belakang maka anda akan mendengar suara yang agak khas dari posisi persneling atret (krek)
8. Posisikan kedua tumit agan yang menginjak Kopling maupun Rem untuk tetap menyentuh lantai body Mobil karena itu akan sangat membatu sekali . Lalu angkat ujung kaki kiri anda secara perlahan sekali rasakan kembali getaran mobil tersebut lalu bila anda sudah bisa merasakan perbedaanya dari getaran mobil tersebut yang di sebabkan adanya hasil pengan katan dari kaki kiri maka mulailah agan mengangkat sedikit demi sedikit kakik kanan anda dari pedal rem dengan catatan semua tumit kaki harus tetap berada di posisi lantai mobil
9. Bila mobil agan sudah mulai bergerak jangan terburu-buru untuk melakukan pelepasan akan semuanya baik pedal Kopling tahan dulu di posisi setengah Kopling dan kaki kanan tetap dulu standby di posisi rem, sampai agan bisa merasa rileks dan sedikit tenang serta bisa sedikit menikmati laju dari mobil tersebut
10. Bila agan sudah merasakan sedikit ketenangan dan bisa mengemudikan mobil itu dengan rileks walaupun tanpa adanya GAS pada saat itu lajukan mobil tersebut dengan pelan dan sedikit demi sedikit lepaskan pijakan kaki kiri agan yang berada posisi kopling angkat habis atau lepas habis namun dengan catatan posisi kaki kiri tatap ready di posisi pedal kopling dengan kondisi tumit sebagai tumpuan tanpa adanya tekanan sedikitpun pada posisi pedal kopling tersebut dan kaki kanan mulailah untuk berpindah pada posisi pedal gas. Awas pijakan kaki kanan di posisi Gas tidak boleh bertenaga atau agan harus menekan , lakukan penyentuhan dengan lembut topangkan kaki kanan tersebut di atas pedal gas tanpa adanya tenaga untuk menekannya, maka hasilnya saya pastikan hasil dari setuhan kaki kanan tersebut akan menimbulkan dengungan mesin yang halus, sentuh sedikit demi sedikit. Tergantung agan menginginkan seberapa laju mobil yang agan kemudikan, namun tentunya cukup pelan saja
11. Bila agan mau memasuki rute Menikung langkah aman lakukan pemutran stir dengan tenang dan jangan lupa tekan kopling di posisi setengah kopling demi manjaga keseimbangan dan kaki kanan posisikan standby di posisi Rem semua itu untuk menjaga agar anda tidak gugup bila menemukan sesuatu yang dapat membuat agan kaget saat anda mendapat rintangan setelah masuk ke posisi tikungan. Dengan demikian anda kan dengan sigap dan refleks akan menginjak dua pedal yang sudah anda jaga, Kopling dan Rem namun bila itu tidak anda lakukan besar kemungkinan anda kan menekan Gas bila agan kaget di posisi tikungan tersebut dan yang pasti akan fatal. trik yang demikian yang sering di lupakan sehingga sering kali menimbulakan kecelakaan di posisi menikung.
mantau 28 Sep, 2012
-
Source: http://memantau.blogspot.com/2012/09/tips-belajar-mengendarai-mobil.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar to “TIPS BELAJAR MENGENDARAI MOBIL”