Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Perkenalkan ane memang newbi di sini, jadi dikit bingung waktu bikin TS letaknya paling afdol di mana :hammer
kronologi cerita :
Ane kerja di suatu pabrik rokok kecil di Kabupaten Malang sebagai staff admin. Tempat ane kerja ini di huni sekitar 3500 karyawan yang 95% dari keluarga yang sangat pas-pasan:mewek:mewek:mewek.
Bulan november tahun 2011 ane di kejutkan tentang PMK 167 yang isinya ntar agan" bisa lihat sendiri :
http://www.sjdih.depkeu.go.id/fullte...11~2011Per.HTM
Di situ nampak jelas betapa beratnya tahun 2012 ini bagi kami kaum buruh di sini, tarif cukai di naikkan !!! pasti ini akan berimbas pada nasib ane dan 3500 karyawan lainnya. Ane juga sadar betapa beban yang akan di tanggung pabrik tempat kami bekerja : HJE di naikkan pasti rokok kagak laku karena kompetitor para raksasa-raksasa (pabrik rokok besar), Harga tidak di naikkan, pabrik akan defisit karena biaya operasional yang semakin membengkak. :sorry:sorry:sorry
Pandangan ane ne... apabila ini PMK ini bener bener di laksanakan akan ada efek domino bagi kami kaum buruh yang sangat pas-pasan, pertama akan terjadi PHK massal, mereka yang hampir 75% kaum perempuian akan menganggur (karena keahlian mereka hanya menggiling rokok, mengepak rokok) trus anak-anak mereka kaga ada biaya untuk pendidikan karena para ibu" ini uda kaga kerja. Para penjual makanan di sekitar pabrik ketika ada PHK massal pasti akan tutup karena para buruh yang biasa makan di sana sudah kaga ada lagi. Pekerja-pekerja kasar yang di PHK masal akan kehilangan mata pencaharian, sementara mereka di rumah juga sebagai kepala rumah tangga yang harus siap menyuplai keuangan keluarga, iya kalo mereka ttp berjuang dan mencari uang yang halal dengan mencari kerja di tempat lain, kalo yang gelap mata???? mereka akan menghalalkan semua cara agar keluarga mereka bisa makan.
Dampak lain menurut ane : (maap ane berpikir tentang kemungkinan terburuk) akan semakin banyak PSK yang berkeliaran, akan semakin banyak pencurian,perampokan dll, akan semakin banyak anak-anak di sekitar sini yang tidak bisa menikmati pendidikan yang layak :berduka:berduka:berduka
Tapi disini kami kaum buruh sadar, suara kami hanya lah angin yang berdesing, sekali lewat sudah hilang!!! Suara yang oleh para para intelektual yang duduk di belakang meja cuma di anggap lolongan anjing, suara yang tidak ada manfaatnya karena tidak menghasilkan apa-apa di kantong mereka :berduka:berduka:berduka
Sekarang sandaran kami hanya Allah, semoga Dia mendengarkan keluh kesah hati kami kaum buruh yang sangat terancam di rumahkan, semoa Dia memberikan kami yang tebaik bagi kami, anak-anak kami, keluarga kami. amiin :sorry:sorry:sorry
kronologi cerita :
Ane kerja di suatu pabrik rokok kecil di Kabupaten Malang sebagai staff admin. Tempat ane kerja ini di huni sekitar 3500 karyawan yang 95% dari keluarga yang sangat pas-pasan:mewek:mewek:mewek.
Bulan november tahun 2011 ane di kejutkan tentang PMK 167 yang isinya ntar agan" bisa lihat sendiri :
http://www.sjdih.depkeu.go.id/fullte...11~2011Per.HTM
Di situ nampak jelas betapa beratnya tahun 2012 ini bagi kami kaum buruh di sini, tarif cukai di naikkan !!! pasti ini akan berimbas pada nasib ane dan 3500 karyawan lainnya. Ane juga sadar betapa beban yang akan di tanggung pabrik tempat kami bekerja : HJE di naikkan pasti rokok kagak laku karena kompetitor para raksasa-raksasa (pabrik rokok besar), Harga tidak di naikkan, pabrik akan defisit karena biaya operasional yang semakin membengkak. :sorry:sorry:sorry
Pandangan ane ne... apabila ini PMK ini bener bener di laksanakan akan ada efek domino bagi kami kaum buruh yang sangat pas-pasan, pertama akan terjadi PHK massal, mereka yang hampir 75% kaum perempuian akan menganggur (karena keahlian mereka hanya menggiling rokok, mengepak rokok) trus anak-anak mereka kaga ada biaya untuk pendidikan karena para ibu" ini uda kaga kerja. Para penjual makanan di sekitar pabrik ketika ada PHK massal pasti akan tutup karena para buruh yang biasa makan di sana sudah kaga ada lagi. Pekerja-pekerja kasar yang di PHK masal akan kehilangan mata pencaharian, sementara mereka di rumah juga sebagai kepala rumah tangga yang harus siap menyuplai keuangan keluarga, iya kalo mereka ttp berjuang dan mencari uang yang halal dengan mencari kerja di tempat lain, kalo yang gelap mata???? mereka akan menghalalkan semua cara agar keluarga mereka bisa makan.
Dampak lain menurut ane : (maap ane berpikir tentang kemungkinan terburuk) akan semakin banyak PSK yang berkeliaran, akan semakin banyak pencurian,perampokan dll, akan semakin banyak anak-anak di sekitar sini yang tidak bisa menikmati pendidikan yang layak :berduka:berduka:berduka
Tapi disini kami kaum buruh sadar, suara kami hanya lah angin yang berdesing, sekali lewat sudah hilang!!! Suara yang oleh para para intelektual yang duduk di belakang meja cuma di anggap lolongan anjing, suara yang tidak ada manfaatnya karena tidak menghasilkan apa-apa di kantong mereka :berduka:berduka:berduka
Sekarang sandaran kami hanya Allah, semoga Dia mendengarkan keluh kesah hati kami kaum buruh yang sangat terancam di rumahkan, semoa Dia memberikan kami yang tebaik bagi kami, anak-anak kami, keluarga kami. amiin :sorry:sorry:sorry
kaptenhaddock 12 Jan, 2012
Mr. X 12 Jan, 2012
-
Source: http://ideguenews.blogspot.com/2012/01/pmk-nomor-167pmk0112011.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar to “Pmk nomor 167/pmk.011/2011”