Zona Malam - LONDON - Dominasi Barcelona sepanjang pertandingan harus berujung kekalahan. Gol tunggal Didier Drogba memberikan kemenangan penting 1-0 Chelsea pada leg pertama semi final.
Menjamu Barca di Stamford Bridge, Kamis (19/4/2012), pelatih Roberto Di Matteo hanya mengandalkan Didier Drogba di lini depan, dengan sokongan Juan Mata di lini kedua.
Sementara di kubu Barca, pelatih Pep Guardiola mencadangkan Gerard Pique dan memilih Javier Mascherano untuk berduet dengan Carles Puyol di jantung pertahanan. Di lini depan, Pep mempercayakan Cesc Fabregas, Alexis Sanchez dan tentunya Lionel Messi.
Unggul dalam penguasaan bola, gawang Barca malah lebih dulu terancam. Pada menit ke-3, Petr Cech mengirim umpan jauh yang diterima Drogba. Sayang, kontrol bola striker Pantai Gading ini masih terlalu deras, sehingga bola berhasil diamankan Victor Valdes.
Barca langsung merespon dengan sebuah peluang emas dari Sanchez di menit ke-7. Menerima umpan terobosan lambung Andres Iniesta, Sanchez yang lolos dari jebakan offside, mencungkil bola melewati Cech. Sial, bola masih membentur mistar gawang.
Gelombang tekanan Barca kembali datang pada menit ke-17. Messi melewati hadangan tiga pemain Chelsea untuk merangsek ke kotak penalti dan mengirim umpan ke Iniesta.
Gelandang elegan Spanyol itu langsung menyambutnya dengan sepakan keras yang masih mampu diblok Cech. Bola muntah mengarah ke Fabregas. Tapi sayangnya, tendangan mantan gelandang Arsenal ini tidak sempurna sehingga bola gagal meluncur ke gawang.
Barca kian asyik mendominasi penguasaan bola dan menciptakan sejumlah peluang. Pada menit ke-27, Fabregas sukses melewati penjagaan Gary Cahill dan melepas tembakan keras namun masih digagalkan Cech.
Satu menit berselang, Cech kembali melakukan aksi penyelamatan gemilang. Kali ini, kiper nomor satu Republik Ceska sukses mementahkan sundulan keras Messi yang menyambut umpan Sanchez.
Memasuki menit-menit akhir babak pertama, Blaugrana kembali menebar terror. Messi sukses memenangi duel kontra Obi Mikel dan langsung mengirim umpan ke Fabregas yang menyambutnya dengan sontekan manis melewati penjagaan Cech. Namun apesnya, bola yang tengah meluncur ke gawang kosong sukses di sapu Ashley Cole.
Saat babak pertama diperkirakan bakal berakhir 0-0, Chelsea membuat kejutan di masa tambahan waktu. Berawal dari serangan balik cepat, Ramires mengirim umpan silang ke Drogba yang sukses melepaskan tembakan untuk membobol gawang Valdes. Chelsea menutup paruh pertama dengan keunggulan 1-0.
Bertekad mengejar defisit, Barca langsung mengambil inisiatif serangan di babk kedua. Masuk menit ke-52, fullback Adriano Correia melakukan overlap dan melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Namun, lagi-lagi Cech tampil brilian dalam menghalau bola.
Lima menit berselang, peluang emas kembali gagal dimanfaatkan para punggawa Barca. Kali ini giliran Sanchez yang gagal memaksimalkan umpan matang Fabregas. Tembakan Sanchez yang dikawal tiga pemain Chelsea, hanya tipis di sisi gawang.
Memasuki satu jam laga, Barca masih terus menekan Chelsea. Lionel Messi beberapa kali menebar ancaman baik itu lewat aksi individu maupun tendangan bebas. Namun, sejauh ini barisan belakang The Blues masih cukup disiplin dalam menggagalkan setiap aksi pemain terbaik dunia tiga kali itu.
Pada menit ke-70, Messi diganjal Ramires tepat di luar garis penalti. Tendangan bebas dieksekusi Xavi, namun bola hanya melintas di atas mistar Cech.
Chelsea yang tertekan sepanjang babak kedua, punya peluang di menit ke-80. Drogba memimpin serangan balik cepat. Sayang, umpan terobosan Drogba dari tengah lapangan gagal dikejar Kalou yang mendapat kawalan Masherano.
Masuk lima menit akhir laga, tekanan Barca kian massif. Pada menit ke-86, Puyol nyaris menyamakan kedudukan melalui sundulan, memanfaatkan umpan tendangan bebas Messi. Akan tetapi, sekali lagi Cech tampil gemilang dalam menepis bola.
Barca terus menebar teror pada tiga menit waktu tambahan. Pedro berpeluang besar menggagalkan kemenangan Chelsea di masa injury time. Apesnya, sepakan kerasnya hanya menerpa tiang gawang. Barca yang unggul penguasaan bola hingga 72%, harus menelan kekalahan pertamanya musim ini.
Dengan hasil 1-0 ini, praktis Blaugrana harus menang dengan selisih dua gol saat gantian menjamu The Blues di Camp Nou pada leg kedua, Rabu (25/4/2012) dini hari nanti. Sementara bagi Chelsea, mereka hanya butuh hasil imbang untuk bisa menuntaskan dendam tiga tahun silam dan melaju ke final.
Susunan Pemain:
CHELSEA (4-2-3-1): Cech; Ivanovic, Cahill, Terry, Cole; Mikel, Meireles, Lampard; Ramires, Mata/Kalou (74'), Drogba
BARCELONA (4-3-3): Valdes; Alves, Puyol, Mascherano, Adriano; Busquets, Xavi, Iniesta; Cesc/Thiago (79'), Alexis/Pedro (66'), Messi (acf)
sumber : okezoneMenjamu Barca di Stamford Bridge, Kamis (19/4/2012), pelatih Roberto Di Matteo hanya mengandalkan Didier Drogba di lini depan, dengan sokongan Juan Mata di lini kedua.
Sementara di kubu Barca, pelatih Pep Guardiola mencadangkan Gerard Pique dan memilih Javier Mascherano untuk berduet dengan Carles Puyol di jantung pertahanan. Di lini depan, Pep mempercayakan Cesc Fabregas, Alexis Sanchez dan tentunya Lionel Messi.
Unggul dalam penguasaan bola, gawang Barca malah lebih dulu terancam. Pada menit ke-3, Petr Cech mengirim umpan jauh yang diterima Drogba. Sayang, kontrol bola striker Pantai Gading ini masih terlalu deras, sehingga bola berhasil diamankan Victor Valdes.
Barca langsung merespon dengan sebuah peluang emas dari Sanchez di menit ke-7. Menerima umpan terobosan lambung Andres Iniesta, Sanchez yang lolos dari jebakan offside, mencungkil bola melewati Cech. Sial, bola masih membentur mistar gawang.
Gelombang tekanan Barca kembali datang pada menit ke-17. Messi melewati hadangan tiga pemain Chelsea untuk merangsek ke kotak penalti dan mengirim umpan ke Iniesta.
Gelandang elegan Spanyol itu langsung menyambutnya dengan sepakan keras yang masih mampu diblok Cech. Bola muntah mengarah ke Fabregas. Tapi sayangnya, tendangan mantan gelandang Arsenal ini tidak sempurna sehingga bola gagal meluncur ke gawang.
Barca kian asyik mendominasi penguasaan bola dan menciptakan sejumlah peluang. Pada menit ke-27, Fabregas sukses melewati penjagaan Gary Cahill dan melepas tembakan keras namun masih digagalkan Cech.
Satu menit berselang, Cech kembali melakukan aksi penyelamatan gemilang. Kali ini, kiper nomor satu Republik Ceska sukses mementahkan sundulan keras Messi yang menyambut umpan Sanchez.
Memasuki menit-menit akhir babak pertama, Blaugrana kembali menebar terror. Messi sukses memenangi duel kontra Obi Mikel dan langsung mengirim umpan ke Fabregas yang menyambutnya dengan sontekan manis melewati penjagaan Cech. Namun apesnya, bola yang tengah meluncur ke gawang kosong sukses di sapu Ashley Cole.
Saat babak pertama diperkirakan bakal berakhir 0-0, Chelsea membuat kejutan di masa tambahan waktu. Berawal dari serangan balik cepat, Ramires mengirim umpan silang ke Drogba yang sukses melepaskan tembakan untuk membobol gawang Valdes. Chelsea menutup paruh pertama dengan keunggulan 1-0.
Bertekad mengejar defisit, Barca langsung mengambil inisiatif serangan di babk kedua. Masuk menit ke-52, fullback Adriano Correia melakukan overlap dan melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Namun, lagi-lagi Cech tampil brilian dalam menghalau bola.
Lima menit berselang, peluang emas kembali gagal dimanfaatkan para punggawa Barca. Kali ini giliran Sanchez yang gagal memaksimalkan umpan matang Fabregas. Tembakan Sanchez yang dikawal tiga pemain Chelsea, hanya tipis di sisi gawang.
Memasuki satu jam laga, Barca masih terus menekan Chelsea. Lionel Messi beberapa kali menebar ancaman baik itu lewat aksi individu maupun tendangan bebas. Namun, sejauh ini barisan belakang The Blues masih cukup disiplin dalam menggagalkan setiap aksi pemain terbaik dunia tiga kali itu.
Pada menit ke-70, Messi diganjal Ramires tepat di luar garis penalti. Tendangan bebas dieksekusi Xavi, namun bola hanya melintas di atas mistar Cech.
Chelsea yang tertekan sepanjang babak kedua, punya peluang di menit ke-80. Drogba memimpin serangan balik cepat. Sayang, umpan terobosan Drogba dari tengah lapangan gagal dikejar Kalou yang mendapat kawalan Masherano.
Masuk lima menit akhir laga, tekanan Barca kian massif. Pada menit ke-86, Puyol nyaris menyamakan kedudukan melalui sundulan, memanfaatkan umpan tendangan bebas Messi. Akan tetapi, sekali lagi Cech tampil gemilang dalam menepis bola.
Barca terus menebar teror pada tiga menit waktu tambahan. Pedro berpeluang besar menggagalkan kemenangan Chelsea di masa injury time. Apesnya, sepakan kerasnya hanya menerpa tiang gawang. Barca yang unggul penguasaan bola hingga 72%, harus menelan kekalahan pertamanya musim ini.
Dengan hasil 1-0 ini, praktis Blaugrana harus menang dengan selisih dua gol saat gantian menjamu The Blues di Camp Nou pada leg kedua, Rabu (25/4/2012) dini hari nanti. Sementara bagi Chelsea, mereka hanya butuh hasil imbang untuk bisa menuntaskan dendam tiga tahun silam dan melaju ke final.
Susunan Pemain:
CHELSEA (4-2-3-1): Cech; Ivanovic, Cahill, Terry, Cole; Mikel, Meireles, Lampard; Ramires, Mata/Kalou (74'), Drogba
BARCELONA (4-3-3): Valdes; Alves, Puyol, Mascherano, Adriano; Busquets, Xavi, Iniesta; Cesc/Thiago (79'), Alexis/Pedro (66'), Messi (acf)
Baca juga - klik di sini Pics Hot
Dinda 19 Apr, 2012
-
Source: http://zonamalam.blogspot.com/2012/04/barca-keok-di-bridge.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar to “Barca Keok di Bridge”