Header Ad Banner

ads

Jumat, 25 November 2011

Dipaksa Terus Belajar, Remaja Korsel Tega Bunuh Ibu Kandung

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
http://i294.photobucket.com/albums/mm96/javabeans122/drama/2011/other/babyface18.jpg


Sungguh ironis. Seorang remaja 18 tahun di Korea Selatan tega menghabisi ibu kandungnya sendiri hanya karena dipaksa untuk terus belajar demi mendapat nilai bagus dalam ujian. Tragisnya, sang anak kemudian menyimpan jasad sang ibu di rumah mereka selama 8 bulan!

Kepolisian setempat telah mengeluarkan perintah penahanan terhadap remaja tersebut. Menurut salah satu detektif di kantor polisi distrik Gwangjin, remaja tersebut membunuh dengan menggorok leher ibunya. Demikian seperti diberitakan kantor berita Yonhap dan dilansir AFP, Kamis (24/11/2011).

Perbuatan kejam remaja ini terbongkar saat sang ayah, yang kebetulan tinggal terpisah dengan istrinya, datang berkunjung ke rumahnya. Sang ayah pun merasa perilaku anak lelakinya yang aneh dan melapor ke polisi.

Selanjutnya, polisi pun mendatangi rumah tersebut dan ditemukanlah jasad sang ibu (51) yang disembunyikan di dalam kamar.

Polisi menyatakan, motif sang anak tega membunuh ibunya sendiri karena merasa jengkel terus ditekan untuk belajar agar mendapat nilai bagus dalam ujian. Ibu remaja tersebut memang diketahui terobsesi agar anaknya terus mendapat nilai bagus, padahal prestasi akademis sang anak sudah tergolong baik. Bahkan seringkali sang ibu tidak membiarkan anaknya makan atau tidur agar terus belajar.

Remaja tersebut diketahui memalsukan hasil latihan ujian masuk universitas. Pada malam pembunuhan, sang ibu yang tidak puas dengan hasil ujian tersebut memukuli anaknya dengan tongkat baseball dan juga stik golf, sambil memaksanya untuk terus meningkatkan prestasi.

Sang anak lantas merasa ketakutan jika ibunya menemukan hasil ujian yang dipalsukannya tersebut. Sebab, sang ibu berencana untuk mengunjungi sekolah anaknya pada hari berikutnya.

Anak-anak sekolah di Korea Selatan diketahui sering mendapat tekanan besar untuk berprestasi. Sebab, prestasi bagus bisa menjadi jalan masuk ke universitas ternama demi mendapat pekerjaan yang bagus.

(nvc/nwk)



sumber :http://www.detiknews.com/read/2011/11/24/174629/1775056/1148/dipaksa-terus-belajar-remaja-korsel-tega-bunuh-ibu-kandung?991101mainnews

UNIC 25 Nov, 2011


--
Source: http://www.mietelorceplok.com/2011/11/dipaksa-terus-belajar-remaja-korsel.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

0 komentar to “Dipaksa Terus Belajar, Remaja Korsel Tega Bunuh Ibu Kandung”

SPONSOR

STATISTIC

 

Copyright © 2009 by Bola80

Template by Blogger Templates | Powered by Blogger